Aku Cemburu: Kembalikan Dia Walau Hanya 2 Menit Saja

Aku Cemburu: Kembalikan Dia Walau Hanya 2 Menit Saja

Petang tadi, gak tau kenapa tiba-tiba aku kepengen duduk didekat jendela kamarku. Perasaanku seperti ada yang kosong. Entah mengapa ini tidak seperti biasanya..! ingin membaca buku, tetapi setelah memegang buku,, kurasa seperti tidak menarik, kusimpan kembali buku itu. Kucoba untuk bermain game, lagi-lagi tidak menarik juga.

Tidak sengaja, Aku menoleh ke jendela dan mencoba melihat keluar..! Ternyata memag ada yang salah..! salah karena aku melihat keluar jendela...! Aku menemukan pemandangan yang sungguh membuatku cemburu. Aku melihat tetanggaku..! siapa lagi kalau bukan keluarga Hanalia, yang baru beberapa bulan pindah ke Palu karena tuntutan pekerjaan sang kepala keluarga.

Sebenarnya gak salah sih,,! gak ada yang salah dan gak ada yang musti disalahkan..! Aku hanya cemburu melihat kemesraan antara ayah dan anak. Aku melihat mereka berdua sedang asik di kursi ayunan yang mereka buat minggu lalu. Si Ayah berbaring, sementara si Hana mengelus-elus kepala ayahnya sambil bercerita-cerita...! “sungguh romantis mereka..!” kataku dalam hati. Aku cemburu karena aku mengingat sewaktu ayahku masih ada.

Rasanya ingin berkata pada Hana, “Hana, Pinjamkan aku ayahmu 2 menit saja. Aku sedang rindu pada Ayahku...!”. yah..! rinduku sedang memuncak. Rasanya, aku ingin bergantian dengan Hana, meresakan gimana dekatnya aku dulu dengan ayahku. Merasakan gimana pelukannya, merasakan semua keakraban antara ayah dan anak..!!

Dan akhirnya pikiranku terbayang masalalu,,! Pikiranku mulai memproyeksikan kejadian-kejadian antara aku dan ayahku..! Mulai terbayang masa dimana ayahku masih sering bercerita tentang sejarah,! sejarah tanah kelahiran kami hingga sejarah turunan dan keluarga.! Terbayang pula peristiwa sewaktu kecil aku sering diajak Jalan-jalan subuh, membeli geroncong (kue tradisional) dipinggir jalan.

Aku teringat kembali bentuk sempurna wajahnya,rambut dikepalanya yang mulai memutih, janggutnya, dan semuanya...! Terbayang bagaimana dia marah,,,! bagaimana dia senyum, tertawa, batuk, dan semuanya.! bagaimana dia semangat dikala menahan sakitnya, hanya untuk melihatku menerima penghargaan sebagai wisudawan terbaik...! Aku teringat semuanya...! hingga akhirnya aku kembali menjadi anak kecil yang merengek dan menangis meminta kepada Tuhan agar ayahku dikembalikan walau hanya dua menit...! aku merengek... merengekk... menagis...

“Tuhan, Kembalikan ayahku 2 menit saja. Aku sedang rindu pada Ayahku, ada hal penting yang  ingin ku ungkapkan hanya padanya, disamping meminta maaf dan sujud dikakinya...!”

***

Dan ternyata, Dibalik peristiwa petang tadi,,!! Tentang kekosongan yang aku rasakan, setelah aku melihat kembali foto ayahku, foto makam dan nisannya, aku baru menyadari..! ternyata ayahku baru saja mencoba mengingatkanku bahwa besok adalah hari dimana dua tahun lalu Tuhan memanggilnya.

Yah, 21 juli 2015 ayahku dipanggil oleh Tuhan, setelah sakit yang ia derita lebih dari setengah umur hidupnya....!! dan Jum’at 21 juli 2017 adalah hari peringatan bahwa aku telah menjadi anak yatim selama 2 tahun lamanya...! peringatan hebat yang diberikan padaku... sungguh,, sungguh peringatan hebat...!! Aku kembali memikirkan orang rumah... tiada yang lain hanya orang dirumah...!! tenanglah... aku akan menyelesaikan semuanya segera... 


#ALFATIHA untuk Ayah..

Share this:

, , ,

CONVERSATION

1 komentar: