ANALISIS SWOT

ANALISIS SWOT[1]
La Ode Abdul Ghaniyu Siadi[2]





I.                   Pendahuluan

Analisis Swot ini awalnya dibuat oleh Albert Humphrey, yang memimpin proyek riset pada Universitas Stanford pada dasawarsa 1960-an dan 1970-an dengan menggunakan data dari perusahaan-perusahaan Fortune 500.[3] Dalam pengertian / definisi analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, dan Threats). Analisa SWOT adalah suatu metode penyusunan strategi perusahaan atau organisasi yang bersifat satu unit bisnis tunggal. Sementara Fredy Rangkuti. Kurang lebih seperti ini :

“Analisa SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisa ini didasarkan pada hubungan atau interaksi antara unsur-unsur internal, yaitu kekuatan dan kelemahan, terhadap unsur-unsur eksternal yaitu peluang dan ancaman”.[4]

Beberapa kesimpulan umum mengenai pengertian analisis SWOT :
1.        Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi[5].
2.        Analisis SWOT sebagai salah satu analisis yang populer dalam penyelesaian suatu permasalahan atau solusi masalah (problem solving) dan pengambilan keputusan secara strategis.
3.        Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (Strengths) dan peluang (Opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (Weaknesses) dan ancaman (Threats).

II.                Kelebihan Analisis SWOT

Menghasilkan keputusan strategi yang baik, di mana pihak perencana atau pengambil keputusan mampu melihat secara jeli titik singgung antara keempat faktor dalam analisis tersebut yaitu kekuatan dan kelemahan yang merupakan faktor internal, dan peluang dan ancaman yang merupakan faktor eksternal (Salusu, 1996)


III.             Tahapan Analisis SWOT

A.        Indentifikasi dan Klasifikasi Faktor Internal dan Eksternal
     Internal    : Kekuatan dan Kelemahan
     Eksternal : Peluang dan Ancaman

B.        Analisis Data
            Pertama; Inventaris segala Faktor-faktor yang menjadi kekuatan, kelemahan,  peluang dan ancaman. Selanjutnya diberi nomer untuk nilai kumulatifnya mulai dari (paling penting) sampai (tidak penting).
Kedua ; Faktor-faktor tersebut kemudian diberi rating yang dimulai dari skala 4 (outstanding) sampai satu (poor) berdasarkan pengaruh faktor tersebut.
Nilai rating faktor eksternal :
                        Peluang      =             paling besar diberi nilai 4 (empat)
                                                paling kecil diberi rating 1 (satu)
                        Ancaman    =      sebaliknya dari peluang
Nilai rating Faktor Internal :
                        Kekuatan   =            paling besar diberi nilai 4 (empat)
                                                paling kecil diberi nilai 1 (satu)
                        Kelemahan =      sebaliknya dari kekuatan



Ketiga ; nilai total pembobotan dari masing-masing faktor-faktor diplot dalam grafik untuk mengetahui posisinya apakah berada di kuadran I, II, III atau IV.
Kuadran I : situasi yang sangat menguntungkan karena dapat memanfaatkan kekuatan dan peluang yang dimilki. Strategi yang harus diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (Growth oriented strategy).
Kuadran II : meskipun berbagai ancaman, tetapi kekuatan dari segi internal masih dimiliki. Strategi yang harus diterapkan adalah menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang.
Kuadran III : menghadapi peluang yang sangat tinggi, tetapi dilain pihak, menghadapi beberapa kendala/ kelemahan internal
Kuadran IV : situasi yang sangat tidak menguntungkan karena menghadapi  beberapa  ancaman dan kelemahan internal. 


  C.        Pengambilan Keputusan

1.        Penyusunan Matriks SWOT
Strategi SO (Strengths -Opportunities ) :
memanfaatkan seluruh  kekuatan  untuk   merebut   dan  memanfaatkan  peluang sebesar-besarnya.
Strategi ST (Strengths -Threats) :
menggunakan kekuatan yang dimiliki dalam mengatasi ancaman
Strategi WO (Weaknesses – Opportuniteis) :
pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada.
Strategi WT (Weaknesses –Threats) :
meminimalkan kelemahan yang ada dan menghindari ancaman. (Rangkuti, 2001)

2.      MATRIKS SWOT

IFAS

EFAS
STRENGTHS (S)
Tentukan kekuatan  internal
WEAKNESSES (W)
Tentukan kelemahan  internal
OPPORTUNITIES (O)
Tentukan faktor peluang eksternal
STRATEGI (SO)
Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang
STRATEGI (WO)
Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan peluang
THREATS (T)
Tentukan faktor ancaman eksternal
STRATEGI (ST)
Ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman
STRATEGI (WT)
Ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan dan meng-hindari ancaman

  1. Situasi sangat menguntungkan. Organisasi memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang harus ditetapkan mendukung kebijakan pertumbuhan dan perkembangan secara agresif.
  2. Meskipun ada ancaman organisasi masih memiliki kekuatan. Strategi yang diterapkan menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang dengan cara difersivikasi.
  3. Organisasi menghadapi peluang pasar yang sangat besar tetapi memiliki kelemahan. Strategi yang ditempuh meminimalkan masalah internal sehingga merebut peluang yang lebih baik dengan kegiatan baru.
  4. Organisasi menghadapi berbagai ancaman dan kelemahan internal sehingga situasinya tidak menguntungkan. Strategi yang diterapkan dengan cara bertahan yang difokuskan pada perbaikan organisasi.




Tugas Diskusi:
untuk mengevaluasi materi  dengan mencoba Buat Analisis SWOT untuk:

1) Mencapai Visi dan Misi Terkam.
















2) Analisis SWOT Sebuah Kegiatan yang direncanakan.



 Setelah itu diskusikanlah.. J

Oh,, iya... 
Tips agar analisis SWOTnya bagus adalah dengan Menginventaris sebanyak banyaknya hal-hal yang menyangkut Peluang, Ancaman, Kekuatan dan Kelemahan.



[1] Materi Dibawakan Pada UP Greding Kepengurusan Teater Kampus FSD UNM 2016-2017 - pada tanggal 13 November 2016
[2] Anggota Penuh MPAS MIMESIS FSD UNM (SNR-09-017-MM-KJG-SB)
[3] History of SWOT Analysis, Tim Friesner, diakses tanggal 12 Nov 2016
[5] Strategi adalah suatu seni menggunakan kecakapan dan sumberdaya suatu organisasi untuk mencapai sasarannya melalui hubungan yang efektif dengan lingkungan dalam kondisi yang paling menguntungkan. (Salusu, 1996). Strategi merupakan tujuan jangka panjang dari suatu organisasi, serta pendayagunaan dan alokasi semua sumberdaya yang penting untuk mencapai tujuan tersebut. (Rangkuti, 2001)

Share this:

, ,

CONVERSATION

0 komentar:

Posting Komentar